TIK

A.  Makna Teknologi Informasi

Teknologi informasi merupakan peralatan yang digunakan untuk mendapatkan suatu informasi yang dibutuhkan, baik melalui media elektronik maupun media cetak.

 Berikut beberapa contoh peralatan teknologi informasi :

a.    Koran,  merupakan media cetak yang berisi kumpulan berita-berita terkini dengan beragam topik.

b.   Majalah, merupakan kumpulan berita, artikel, cerita, iklan, dan sebagainya yang dicetak dalam lembaran kertas, berbagai ukuran dan sampul. Majalah terbit secara berkala bukan terbit setiap hari, misalnya mingguan atau bulanan.

c.    Radio, merupakan alat komunikasi yang tidak menggunakan kabel sebagai media perantara, melainkan menggunakan gelombang elektromagnetek (radio). Pada awalnya radio hanya digunakan sebagai alat komunikasi dari kapal ke kapal atau dari kapal ke pelabuhan.

d.   Televisi, merupakan sistem yang memungkinkan pengiriman sinyal dari suatu pemancar dalam bentuk vedio maupun suara (audio) melalui media perantara gelombang radio. Sinyal vedio dan audio tersebut dipancarkan dari sebuah sumber yang disebut stasion televisi.

e.    Kalkulator, merupakan alat menghitung. Kalkulator digunakan untuk menghitung sederhana, misalnya berupa penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan operasi hitung lain.

f.    Kamus Elektronik, merupakan alat elektronik yang digunakan untuk menerjemahkan kata ke dalam berbagai bahasa sesuai dengan program yang ada di dalamnya. Misalnya menerjemahkan kata dalam bahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris atau sebaliknya.

g.   Komputer, menurut istilah bahasa latin (computare) yang artinya menghitung. Pada awalnya komputer memang digunakan sebagai mesin hitung yang cepat dan dapat meng-input data yang akan diproses sehingga mengeluarkan output yang disebut informasi. Seiring dengan perkembangan teknologi, komputer telah menjadi alat pengolah data yang serba guna dan canggih.

B.   Dampak Positif Perkembangan Teknologi Informasi.

a.        Memudahkan Berkomunikasi  dan Mendapat Informasi.

Internet menjadi media komunikasi yang semakin populer. Penggunaan internet memungkinkan seseorang dapat berkomunikasi dengan pengguna lain di seluruh dunia. Dengan internet seseorang juga dapat melakukan pencarian informasi dengan cepat.

b.       Memicu Globalisasi.

Globalisasi dapat diartikan sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi informasi. Perkembangan TIK terutama internet, menyebabkan pencampuraan budaya yang akhirnya menghasilkan budaya baru yang bersifat global. Globalisasi dapat berdampak baik jika budaya asing yang kita serap adalah budaya yang baik, misalnya kegemaran membaca dan kebebasan mengeluarkan pendapat. Sebaliknya, globalisasi dapat berdampak buruk jika budaya asing yang masuk berupa budaya yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, misalnya pergaulan bebas.

c.        Menghemat Biaya
   Secara umum, pemakaian peralatan TIK memungkinkan penghematan biaya di berbagai aspek bidang kehidupan, Internet Banking misalnya, membuat nasabah tidak perlu datang ke kantor bank untuk mengecek saldo, tranfer uang, dan lain sebagainya, sehingga menghemat biaya tranfortasi.

d.       Menghilangkan Kendala Waktu. 
Dengan dukungan TIK, perusahaan, pemerintah, sekolah, bank, dan instansi lainnya dapat memberikan layanan selama mungkin tanpa henti sepanjang tahun. Pengguna layanan tidak perlu lagi menunggu jam kantor tiba

.e.        Meningkatkan Layanan.

Peralatan TIK dapat digunakan untuk meningkatkan layanan demi kepuasan pengguna layanan. Penerapan TIK memungkinkan layanan yang cepat, tidak tergantung ruang dan waktu (kapan saja dan dimana saja). Internet banking, toko online, administrasi rumah sakit, layanan kependudukan online, merupakan bentuk-bentuk pemanfaatan TIK untuk meningkatkan layanan kepada pengguna layanan.

f.        Meningkatkan Produktifitas Kerja

TIK  juga dapat digunakan untuk meningkatkan produktifitas kerja. Hal-hal sepeti melakukan perhitungan yang melibatkan banyak sekali angka atau membuat banyak surat yang sejenis, dapat dikerjakan secara cepat dengan komputer. Dengan demikian pekerja dapat memanfaatkan waktunya melakukan pekerjaan lain.

g.       Menciptakan lapangan Kerja Baru.

TIK telah membuka banyak lapangan baru, misalnya seperti tenaga pemasaran produk peralatan TIK, operator, dan  programmer, serta tenaga-tenaga khususm yang membutuhkan ketrampilan. Pada saat ini, banyak profesi yang tercipta karena perkembangan TIK, contohnya analis sistem, desainer sistem, webmaster, dan system engeneer.

h.       Menangani Pekerjaaan Yang Berisiko.

TIK dapat dimanfaatkan untuk menggantikan manusia menangani pekerjaan- pekerjaan yang berbahaya. Robot yang dikendalikan komputer digunakan untuk menangani pekerjaan seperti menangani limbah radioaktif, mengisolasi bakteri berbahaya, atau menjinakkan bom.

i.         Memperkaya kebudayaan.

TIK dapat dimanfaatkan untuk memperkenalkan kekayaan kebudayaan kita kepada bangsa lain. Kita juga dapat mengadobsi kebudayaan asing yang bermanfaat serta sesuai dengan kepribadian bangsa, sehingga memperkaya khazanah budaya bngsa Indonesia.